Tuesday, April 23, 2024

SURAH AT TAKATSUR ..

 
SURAH AT TAKATSUR ..

AT TAKATSUR
 
[1] Kamu telah dilalaikan (daripada mengerjakan amal bakti) oleh perbuatan berlumba-lumba untuk mendapat dengan sebanyak-banyaknya (harta benda, anak-pinak pangkat dan pengaruh), –

[2] Sehingga kamu masuk kubur.

[3] Jangan sekali-kali (bersikap demikian)! Kamu akan mengetahui kelak (akibatnya yang buruk semasa hendak mati)!

[4] Sekali lagi (diingatkan): jangan sekali-kali (kamu bersikap demikian)! Kamu akan mengetahui kelak akibatnya yang buruk pada hari kiamat)!

[5] Demi sesungguhnya! Kalaulah kamu mengetahui – (apa yang kamu akan hadapi) – dengan pengetahuan yang yakin, (tentulah kamu akan mengerjakan perkara-perkara yang menjadi bekalan kamu untuk hari akhirat).

[6] (Ingatlah) demi sesungguhnya! – Kamu akan melihat neraka yang marak menjulang.

[7] Selepas itu – demi sesungguhnya! – kamu (wahai orang-orang yang derhaka) akan melihatnya dengan penglihatan yang yakin (semasa kamu dilemparkan ke dalamnya)!

[8] Selain dari itu, sesungguhnya kamu akan ditanya pada hari itu, tentang segala nikmat (yang kamu telah menikmatinya)!



FIRMAN ALLAH SWT .. berzikir sebanyak-banyaknya serta bertasbih SELURUH MAKLUK ..


 

 Firman Allah SWT dalam Al-Qur'an :

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱذْكُرُوا۟ ٱللَّهَ ذِكْرًا كَثِيرًا

“Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya.” 

(Al-Ahzab : 41).

 


 
تُسَبِّحُ لَهُ السَّمٰوٰتُ السَّبْعُ وَالْاَرْضُ وَمَنْ فِيْهِنَّۗ
وَاِنْ مِّنْ شَيْءٍ اِلَّا يُسَبِّحُ بِحَمْدِهٖ وَلٰكِنْ لَّا
تَفْقَهُوْنَ تَسْبِيْحَهُمْۗ اِنَّهٗ كَانَ حَلِيْمًا غَفُوْرًا ٤٤


Artinya: "Langit yang tujuh, bumi, dan semua yang ada di dalamnya
senantiasa bertasbih kepada Allah. Tidak ada sesuatu pun, kecuali
senantiasa bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu tidak mengerti tasbih mereka. 
 
Sesungguhnya Dia Maha Penyantun lagi Maha Pengampun." 
 
(QS Al Isra: 44)






Monday, April 22, 2024

DOA QUNUT SUBUH ..


Bacaan Doa Qunut
اللّهُمَّ اهْدِنِىْ فِيْمَنْ هَدَيْتَ
وَعَافِنِى فِيْمَنْ عَافَيْتَ
وَتَوَلَّنِىْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ
وَبَارِكْ لِىْ فِيْمَا اَعْطَيْتَ
وَقِنِيْ شَرَّ مَاقَضَيْتَ،
فَاِنَّكَ تَقْضِىْ وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ
وَاِنَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ
وَلاَ يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ
تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ
فَلَكَ الحَمْدُ عَلَى مَا قَضَيْتَ
أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ
وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ
وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ



Bacaan Doa Qunut 
 
Allahummah dini fii man hadait,
wa ‘afini fiman ‘afait,
wa tawallani fi man tawallait,
wa barik li fi ma a’thait,
wa qini syarra ma qadhait,
fa innaka taqdhi wa la yuqdha ‘alaik,
wa innahu la yazillu man wa lait,
wa la ya’izzu man ‘adait,
tabarakta rabbana wa ta’alait,
fa lakal hamdu a’la ma qadhait,
wa astagfiruka wa atubu ilaik,
wa shallallahu ‘ala sayyidina muhammadin nabiyyil ummiyyi
wa ‘ala alihi wa shahbihi wa sallam.


Ya Allah tunjukkanlah aku sebagaimana mereka yang telah Engkau beri petunjuk.
 
Berilah kesehatan kepadaku sebagaimana mereka yang telah Engkau berikan kesehatan.
 
Peliharalah aku sebagaimana orang-orang yang telah Engkau lindungi.
 
Berikanlah keberkahan kepadaku pada apa yang telah Engkau berikan.
 
Selamatkanlah aku dari bahaya kejahatan yang telah Engkau tentukan.
 
Engkaulah yang menghukum dan bukan dihukum.
 
Tidak hina orang yang Engkau jadikan pemimpin.
 
Tidak mulia orang yang Engkau musuhi.
 
Maha Suci Engkau wahai Tuhan kami dan Maha Tinggi.
 
Bagi-Mu segala pujian di atas apa yang Engkau tentukan.
 
Aku memohon ampun kepada-Mu dan bertaubat kepada-MU.
 
Semoga Allah mencurahkan rahmat dan kurnia atas junjungan kami Nabi Muhammad SAW,
keluarga, dan para sahabatnya.”


ZIKIR PAGI PETANG SIANG MLM .. TERUS MENERUS...















Sunday, April 21, 2024

ZIKIR penyerahan seorang hamba..




ZIKIR yg UTAMA ... 
 
LA ILAHA ILLALLAH...
 
 

Kalimat tauhid ini memiliki keutamaan-keutamaan yang besar, yang berlimpah, dan keistimewaan-keistimewaan lainnya. 

 

Berikut ini hadist-hadist Rasulullah yang menjelaskan tentang Keutamaan dari kalimat tauhid 

La Ilaha Illallah:

 

Hadits Pertama

 

«مَنْ قَالَ: لَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ، وَلَهُ الْحَمْدُ، وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ عَشْرَ مَرَّاتٍ كَانَ كَمَنْ أَعْتَقَ أَرْبَعَةَ أَنْفُسٍ مِنْ وَلَدِ إسْمَاعِيلَ»

 

Abu Ayub Al Anshari ra dari Nabi saw bersabda: “Barang siapa yang membacanya 10 kali, maka ia seperti orang yang membebaskan empat budak dari keturunan Ismail.”

 

Hadits kedua

 

Di dalam Shahihain terdapat riwayat dari Anas bin Malik ra, dari Nabi Saw bersabda, 

"Orang yang mengucapkan 

La Ilaha Illallah dan di hatinya ada seberat rambut kebaikan akan keluar dari neraka. 

 

 Orang yang mengucapkan 

La Ilaha Illallah dan di dalam hatinya ada seberat biji gandum kebaikan akan keluar dari neraka, 

 

Orang yang mengucapkan 

La Ilaha Illallah dan di hatinya terdapat sebiji zarah kebaikan akan keluar dari neraka.”

 

Hadits ketiga

 

Diriwayatkan dalam kitab Al-Musnad dari Abdullah bin 'Amr, dari Nabi Saw bersabda 

”Nuh berkata kepada anaknya menjelang wafat, 

'Aku menyuruhmu untuk menjaga

 La Ilaha Illallah. 

Seandainya tujuh langit dan bumi ditaruh di satu sayap timbangan, dan kalimat 

La Ilaha Illallah ditaruh di sayap yang lain, tentulah kalimat

 La ilaha illallah mengalahkannya. 

Dan seandainya tujuh langit berada dalam satu mata rantai yang sulit, tentulah kalimat 

La Ilaha Illallah bisa membelahnya.”

 

Hadits keempat

 

Di dalam kitab Sunan At-Tirmidzi terdapat riwayat dengan sanad hasan dari Abu Hurairah r.a. dari Nabi Saw., beliau bersabda,

 

 "Seorang hamba tidak mengucapkan 

La Ilaha Illallah dengan hati ikhlas, kecuali dibuka untuknya pintu-pintu surga hingga kalimat ini sampai kepada 'Arsy, selama ia menjauhi dosa-dosa besar.”

 

Hadits kelima

 

Di dalam Shahihain terdapat riwayat dari Abu Hurairah ra, Nabi Saw bersabda,

 "Iman itu memiliki tujuh puluh sekian cabang. 

Cabang tertinggi adalah ucapan 

La Ilâha Illallâh, 

dan cabang terendah adalah menyingkirkan barang berbahaya dari jalan."

 

Hadits keenam

 

Nabi Saw. memberitahu bahwa kalimat 

La Ilaha Illallah adalah dzikir yang paling utama,

sebagaimana diriwayatkan dalam kitab Sunan At-Tirmidzi dan kitab lain dari Jabir bin Abdullah ra, ia berkata, 

"Aku mendengar Rasulullah Saw. bersabda, 

 

'Sebaik-baik dzikir adalah kalimat 

La Ilaha Illallah, 

dan sebaik-baik doa adalah kalimat

 Alhamdulillah.'"

 

Hadits ketujuh

 

Barang siapa membacanya dengan ikhlas dari hatinya, maka ia menjadi orang yang paling berbahagia lantaran mendapat syafaat Rasul Saw pada Hari Kiamat. 

Sebagaimana dijelaskan dalam kitab Shahih Bukhari dari hadits Abu Hurairah ra, ia berkata,

 

"Rasulullah Saw ditanya, 

'Ya Rasulullah, siapa orang yang paling berbahagia karena syafaatmu di Hari Kiamat?' 

Rasulullah Saw. menjawab, 

"Wahai Abu Hurairah, aku kira bahwa tidak ada orang yang lebih dahulu bertanya mengenai masalah ini daripada kau, karena aku lihat besarnya keinginanmu untuk mengetahui masalah ini. 

Orang yang bahagia karena syafaatku di Hari Kiamat adalah orang yang mengucap  

La Ilaha Illallah dengan ikhlas dari hatinya atau jiwanya,”

 

 

 
 
 


Kelebihan Doa Nabi Yunus
dimakbulkannya doa dan permintaan.

Menurut hadis yang diriwayatkan oleh al-Imam Ahmad, 
 
Rasulullah ﷺ berpesan bahawa sesiapa yang berdoa dengan doa Nabi Yunus ini, maka Allah akan memperkenankan doa mereka.
 
Intipati doa terbaik adalah doa yang mengandungi elemen tauhid, tasbih dan istighfar, dan doa Nabi Yunus mengandungi ketiga-tiga komponen ini.
 

 


Saturday, April 20, 2024

LA HAWLA WALA QUWWATA ILLA BILLAH ..

 

Maksud La Hawla Wala Quwwata Illa Billah adalah tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan (pertolongan) Allah.

Dari Abu Hurairah RA, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, 

 

"Hendaknya kalian memperbanyak mengucapkan 

La Haula wa la Quwwata Illa Billah, 

karena sesungguhnya ia termasuk salah satu perbendaharaan surga." 

 

(HR At-Tirmidzi. Al-Albani menganggap hadits ini shahih)

 

Daripada Ibnu Mas’ud beliau berkata: 
 
“Rasulullah SAW bersabda:
 
Wahai Muaz, adakah kamu tahu tafsir (maksud) 
 
La haula wala quwwata illa billah?
 
Muaz menjawab: Allah dan rasul-Nya lebih mengetahui.
 
Rasulullah SAW bersabda:
 
La haula (tiada daya) dari menghindari maksiat kepada Allah melainkan dengan kekuatan Allah,
wala quwwata (tiada kekuatan) atas mentaati Allah melainkan dengan pertolongan Allah SWT.
 
Kemudian Rasulullah SAW menepuk bahu Muaz dan Baginda bersabda:
 
“Demikianlah yang diberitahu oleh kekasihku Jibril daripada Tuhan”


ASTAGHFIRULLAH WA ' ATUBU ILLAIH ..

 


 

Benefits and Virtues According To Hadith

Here’s the benefits according to two hadiths of reciting Astaghfirullah Wa Atubu Illaih.

 

Aishah (May Allah be pleased with her) reported: 

Prior to his demise, the Messenger of Allah (ﷺ) used to supplicate frequently: 

Subhan Allahi wa bihamdihi Astaghfirullaha wa atubu illaihi 

"Allah is free from imperfection, and I begin with praising Him.

 I beg forgiveness from Allah and I turn to Him in repentance."

 

Ibn Mas’ud (May Allah be pleased with him) said: 

 

The Messenger of Allah (ﷺ) said, 

 

 “He who says:

 


 

 ‘Astaghfir ullah-alladhi la ilaha illa Huwal-Haiyul-Qayyumu, 

wa atubu ilaihi 

(I seek the forgiveness of Allah, there is no true god except Allah, the Ever-Living, the Self- Subsisting, and I turn to Him in repentance),’ 

 

his sins will be forgiven even if he should have run away from the battlefield (while he was engaged in fighting for the Cause of Allah). 

 



Friday, April 19, 2024

TASBIH MALAIKAT ..


Malaikat adalah golongan makhluk yang paling taat dan senantiasa berzikir kepada Allah, dengan zikir paling agung yakni tasbih. 

 
 Tasbih malaikat tidak pernah putus dan mengalir secara terus-menerus.
 
 
 Allah SWT berfirman:

يُسَبِّحُونَ ٱلَّيْلَ وَٱلنَّهَارَ لَا يَفْتُرُونَ

Arab latin: 
 
Yusabbiḥụnal-laila wan-nahāra lā yafturụn

Artinya: 
 
"Mereka selalu bertasbih malam dan siang tiada henti-hentinya." 
 
(QS Al Anbiya : 20)

Firman Allah yang lain pun terdapat dalam Al Quran Surah Al A'raf 
ayat 206 yang berbunyi:

إِنَّ ٱلَّذِينَ عِندَ رَبِّكَ لَا يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِهِۦ وَيُسَبِّحُونَهُۥ وَلَهُۥ يَسْجُدُونَ ۩


Arab latin: Innallażīna 'inda rabbika lā yastakbirụna 'an 'ibādatihī wa yusabbiḥụnahụ wa lahụ yasjudụn

Artinya: 
 
"Sesungguhnya malaikat-malaikat yang ada di sisi Tuhanmu tidaklah merasa enggan menyembah Allah dan mereka mentasbihkan-Nya dan hanya kepada-Nya-lah mereka bersujud."

 
Rasulullah SAW bersabda:

"Di atas kepalanya ada satu malaikat. 
Setiap ia berdoa, malaikat tersebut berucap 'Amin', 
semoga engkau mendapatkan seperti yang engkau minta." 
 
(HR Muslim)

Bacaan Tasbih Malaikat Agar Rezeki Berlimpah
 
dikisahkan ada seorang laki-laki yang mendatangi Rasulullah SAW, lalu ia berkata, 
 
"Dunia ini telah berpaling dariku, yang telah kuperoleh dari tanganku hanyalah sedikit."

Rasulullah SAW pun bertanya,
 
 "Apakah tidak pernah membaca doa para malaikat dan tasbih seluruh makhluk yang dengan itu mereka mendapat limpahan rezeki?"

Laki-laki itu bertanya kembali, 
 
"Doa apakah itu, Wahai Rasulullah?"

Kemudian Rasulullah membaca:

سُبْحَانَ اللَّه الْعَظِيم سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ أَسْتَغْفِرُ الله وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ

Arab latin: 
 
Subhaanallahil adzim, 
Subhaallah wa bihamdih, 
 
Astaghfirullah wa atuubu ilaih

Artinya: 
 
"Maha Suci Allah Yang Maha Agung, Maha Suci Allah dengan memuji-Nya. 
Aku mohon ampun dan bertaubat kepada-Nya."


Bacaan tasbih tersebut alangkah baik jika dibaca lebih dari 100 kali antara waktu terbit fajar hingga menjelang waktu shalat shubuh atau tepatnya dibaca sebelum shalat shubuh. 
 
Dengan demikian, urusan dunia termasuk rezeki akan datang dengan sendirinya.
 

Selain bacaan tasbih malaikat agar berlimpah rezeki di atas, kita dapat membaca zikir berikut sebanyak 100 kali setiap pagi dan sore:
 

لَا إِلهَ إِلَّا اللَّهُ الْمَلِكُ الْحَقُّ الْمُبِينُ

 
Arab latin: 
 
Laa ilaha illallah al malikul haqqul mubin

Artinya: "Tiada Tuhan selain Allah, Yang Maha Menguasai, Maha Benar, dan Maha Nyata."

Setelah melaksanakan shalat shubuh kemudian dilanjutkan membaca zikir berikut:

اَلْحَمْدُ للَّهِ وَ سُبْحَانَ اللَّهِ وَ لآإِلَهَ إِلاَّ الله

Arab latin: 
 
Alhamdulillah wa subhanallah 
 
wa laa ilaha illallah

Artinya: 
 
"Segala puji bagi Allah, Maha Suci Allah, dan tiada Tuhan selain Allah"




 
 

Rasulullah SAW bersabda:
 
"Mengucapkan tasbih 100 kali maka akan dituliskan untuknya 1000 kebaikan dan akan diampuni 1000 kesalahannya." 
 
(HR Muslim dan Nasa'i dan disahkan oleh Tirmidzi)
 
 

CAHAYA HIDAYAH ALLAH SWT .. NUR ALA NUR

 



Tafsir Surah an-Nur Ayat 34 – 36 (Nur ala Nur)

 

۞ اللهُ نورُ السَّمٰوٰتِ وَالأَرضِ ۚ مَثَلُ نورِهِ كَمِشكَوٰةٍ فيها مِصباحٌ ۖ المِصباحُ في زُجاجَةٍ ۖ الزُّجاجَةُ كَأَنَّها كَوكَبٌ دُرِّيٌّ يوقَدُ مِن شَجَرَةٍ مُّبٰرَكَةٍ زَيتونَةٍ لّا شَرقِيَّةٍ وَلا غَربِيَّةٍ يَكادُ زَيتُها يُضيءُ وَلَو لَم تَمسَسهُ نارٌ ۚ نّورٌ عَلىٰ نورٍ ۗ يَهدِي اللهُ لِنورِهِ مَن يَشاءُ ۚ وَيَضرِبُ اللهُ الأَمثٰلَ لِلنّاسِ ۗ وَاللهُ بِكُلِّ شَيءٍ عَليمٌ

 

(SAHEEH INTERNATIONAL)

 

Allāh is the Light¹ of the heavens and the earth. 

 

The example of His light² is like a niche within which is a lamp;³ the lamp is within glass, the glass as if it were a pearly [white] star lit from [the oil of] a blessed olive tree, neither of the east nor of the west, whose oil would almost glow even if untouched by fire.

 

 Light upon light.

 

 Allāh guides to His light whom He wills. 

And Allāh presents examples for the people, and Allāh is Knowing of all things.


i.e., the source and bestower of light and enlightenment.
His guidance in the heart of a believing servant.
Literally, “a burning wick,” which is the essence of a lamp.

(MELAYU)

 اللهُ نورُ السَّمٰوٰتِ وَالأَرضِ

Allah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi. 

 

Perumpamaan cahaya Allah, adalah seperti misykat yang di dalamnya ada pelita. 

 

Pelita itu di dalam kaca (dan) kaca itu seakan-akan bintang (yang bercahaya) seperti mutiara, yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang berkah, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur (sesuatu) dan tidak pula di sebelah barat(nya), yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api. 

 

Cahaya di atas cahaya 

(berlapis-lapis),

 

Allah membimbing kepada cahaya-Nya siapa yang Dia kehendaki, dan Allah memperbuat perumpamaan-perumpamaan bagi manusia, dan 

 

Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.

 

اللهُ نورُ السَّمٰوٰتِ وَالأَرضِ

Allah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi.

 

 

Dari Abu Hurairah ra,
Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda : 


“إِنَّ اللَّهَ لاَ يَنْظُرُ إِلَى صُوَرِكُمْ وَأَمْوَالِكُمْ وَلَكِنْ يَنْظُرُ إِلَى قُلُوبِكُمْ وَأَعْمَالِكُمْ.”

“Sesungguhnya Allah tidak melihat pada rupa dan harta kalian. 

Namun yang Allah lihat adalah hati dan amalan kalian.” 


(Hadits Riwayat Muslim no. 2564)

 

ZIKIR taubat Nabi Yunus as ..


Firman Allah SWT yang bermaksud:
 
 “Langit yang tujuh dan bumi serta sekalian makhluk yang ada padanya, sentiasa mengucapkan tasbih bagi Allah dan tiada sesuatu pun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya, akan tetapi kamu tidak faham akan tasbih mereka. Sesungguhnya Ia adalah Maha Penyabar, lagi Maha Pengampun.
 
 (Surah al-Israa’, ayat 44)
 

Nabi Yunus berdoa kepada Allah SWT,

 La ilaha illa anta, Subhanaka, inni kuntu minaz zhalimin ...

yang bermaksud: 

“Tiada Tuhan melainkan Engkau
 
(ya Allah)! 
 
Maha Suci Engkau, 
 
Sesungguhnya aku adalah daripada orang-orang yang menganiaya diri sendiri.”


Kelebihan Doa Nabi Yunus
 
1. Dimakbulkan Doa & Permintaan
Menurut hadis yang diriwayatkan oleh al-Imam Ahmad, 
 
Rasulullah ﷺ berpesan bahawa sesiapa yang berdoa dengan doa Nabi Yunus ini, 
 
maka Allah akan memperkenankan doa mereka.

Sabda Rasulullah:

Sesungguhnya tidak ada muslim yang berdoa dengannya untuk apa saja (hajatnya), melainkan akan dimakbulkan Allah doanya itu.”

(HR Ahmad, dinilai Sahih oleh Ahmad Syakir)
 
2. Doa Yang Terbaik
 
Intipati doa terbaik adalah doa yang mengandungi elemen tauhid, tasbih dan istighfar.

Doa Nabi Yunus mengandungi ketiga-tiga komponen ini.

Ini sekaligus akan menzahirkan diri kita adalah sebagai seorang hamba yang sangat memerlukan kepada Tuhan yang Esa.


Allah SWT menceritakan hal itu dalam firman-Nya :

Dan (ingatlah kisah) Zun Nun (Yunus), ketika ia pergi dalam keadaan marah, lalu ia menyangka bahwa Kami tidak akan mempersempitnya (menyulitkannya) maka ia menyeru dalam keadaan yang sangat gelap: 
 
‘ Tidak ada tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau. Sungguh aku termasuk orang-orang yang zalim.”

(Surah al-Anbiya’ ayat 87)
 





SURAH AT TAKATSUR ..

  SURAH AT TAKATSUR .. AT TAKATSUR   [1] Kamu telah dilalaikan (daripada mengerjakan amal bakti) oleh perbuatan berlumba-lumba u...