Dalam surah Al Mu'min ayat 7 Allah SWT juga berfirman,
اَلَّذِيْنَ يَحْمِلُوْنَ الْعَرْشَ وَمَنْ حَوْلَهٗ يُسَبِّحُوْنَ بِحَمْدِ رَبِّهِمْ وَيُؤْمِنُوْنَ بِهٖ وَيَسْتَغْفِرُوْنَ لِلَّذِيْنَ اٰمَنُوْاۚ رَبَّنَا وَسِعْتَ كُلَّ شَيْءٍ رَّحْمَةً وَّعِلْمًا فَاغْفِرْ لِلَّذِيْنَ تَابُوْا وَاتَّبَعُوْا سَبِيْلَكَ وَقِهِمْ عَذَابَ الْجَحِيْمِ ٧
Artinya:
"(Para malaikat) yang memikul ʻArasy dan yang berada di sekelilingnya selalu bertasbih dengan memuji Tuhannya, beriman kepada-Nya, dan memohonkan ampunan untuk orang-orang yang beriman.
(Mereka berkata,)
"Wahai Tuhan kami, rahmat dan ilmu-Mu meliputi segala sesuatu.
Maka, berikanlah ampunan kepada orang-orang yang bertobat serta mengikuti jalan-Mu dan lindungilah mereka dari azab (neraka) Jahim."
Imam As-Suyuthi menjelaskan perihal tasbih malaikat dalam kitabnya yang berjudul Al-Haba'ik fi Akhbar Al-Mala'ik dengan menukil riwayat Abu Asy-Syaikh dari Khalid bin Ma'dan..
Ia berkata,
"Sesungguhnya ada satu malaikat yang setengahnya terbuat dari cahaya dan setengahnya yang lain terbuat dari salju.
Ia mengatakan, 'Mahasuci Engkau, ya Allah.
Sebagaimana Engkau menyatukan antara cahaya dan salju ini, satukanlah pula di antara hamba-hamba-Mu yang beriman.'
Ia tidak memiliki tasbih selain tasbih tersebut."
Ada juga malaikat yang bernama Ar Ruh yang tak hentinya bertasbih. Ar Ruh adalah malaikat paling besar yang kelak berdiri di hadapan Allah SWT saat hari kiamat.
Ibnu Jarir melansir dari Ibnu Mas'ud RA bahwa Malaikat Ar-Ruh berada di langit keempat dan dia lebih besar daripada langit, gunung, dan para malaikat.
Setiap hari, ia bertasbih sebanyak 12 ribu kali tasbih dan dari setiap tasbihnya itu Allah SWT menciptakan satu malaikat di antara malaikat-malaikat yang ada dan kelak akan datang pada hari kiamat dalam satu barisan.
Dijelaskan lebih lanjut, para malaikat banyak membaca tasbih karena tasbih adalah zikir yang paling afdal.
Dalam kitab Shahih-nya, Imam Muslim meriwayatkan terkait tasbih malaikat dari Abu Dzar, ia berkata bahwa Rasulullah SAW ditanya tentang zikir apa yang paling utama,
beliau menjawab,
"Zikir yang dipilihkan Allah untuk para malaikat dan para hamba-Nya:
Subhanallah wa bihamdihi."


No comments:
Post a Comment