It was narrated that Anas bin Malik said:
حَدَّثَنَا
عَلِيُّ بْنُ مُحَمَّدٍ، حَدَّثَنَا وَكِيعٌ، حَدَّثَنَا أَبُو
خُزَيْمَةَ، عَنْ أَنَسِ بْنِ سِيرِينَ، عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ، قَالَ
سَمِعَ النَّبِيُّ ـ صلى الله عليه وسلم ـ رَجُلاً يَقُولُ
اللَّهُمَّ
إِنِّي أَسْأَلُكَ بِأَنَّ لَكَ الْحَمْدَ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ
وَحْدَكَ
لاَ شَرِيكَ لَكَ الْمَنَّانُ بَدِيعُ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضِ
ذُو الْجَلاَلِ وَالإِكْرَامِ
فَقَالَ
" لَقَدْ سَأَلَ اللَّهَ بِاسْمِهِ الأَعْظَمِ الَّذِي إِذَا سُئِلَ بِهِ أَعْطَى وَإِذَا دُعِيَ بِهِ أَجَابَ " .
"The
Prophet (saas) heard a man say:
'Allahumma!
Inni as'aluka bi-anna
lakal-hamd.
La ilaha illa Anta,
wahdaka la sharika laka.
Al-Mannan.
Badi'us-samawati wal-ard.
Dhul-jalali wal-ikram
O Allah!
I ask You by
virtue of the fact that all praise is due to You;
none has the right to
be worshiped but You alone, and
You have no partner or associate,
the
Bestower,
the Originator of the heavens and the earth,
the Possessor of
majesty and honor.'
He (saas) said:
'He has asked Allah by His Greatest
Name which, if He is asked thereby He gives and if He is called upon
thereby He answers.'"
Grade:
Hasan (Darussalam) |
Reference | : Sunan Ibn Majah 3858 |
In-book reference | : Book 34, Hadith 32 |
English translation | : Vol. 5, Book 34, Hadith 3858 |
Berdoa dengan Nama
Badi’us samawati wal ardh.
Sangat dianjurkan ketika bertawasul dalam do’a maka kita bertawasul
dengan Nama Allah ini, yaitu dengan do’a:
اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ بِأَنَّ لَكَ الْحَمْدَ لاَ إِلَهَ إِلاَّ
أَنْتَ الْمَنَّانُ بَدِيعُ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضِ
Badi’us samawati wal ardh.
Sangat dianjurkan ketika bertawasul dalam do’a maka kita bertawasul
dengan Nama Allah ini, yaitu dengan do’a:
اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ بِأَنَّ لَكَ الْحَمْدَ لاَ إِلَهَ إِلاَّ
أَنْتَ الْمَنَّانُ بَدِيعُ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضِ
يَا ذَا الْجَلاَلِ
وَالإِكْرَام
وَالإِكْرَام
يَا حَىُّ يَا قَيُّوم
“Ya Allah,
sesungguhnya aku memohon kepada-Mu bahwa sesungguhnya segala pujian hanya milik-Mu,
tiada sembahan yang benar kecuali Engkau,
Yang Maha Pemberi Karunia, Pencipta langit dan bumi,
wahai Yang Maha Memiliki
Keagungan dan Kemuliaan,
Keagungan dan Kemuliaan,
wahai Yang Maha Hidup dan
Maha Berdiri Sendiri.”
Anas bin Malik Radhiyallahu ‘anhu menceritakan, bahwa beliau pernah
duduk bersama Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, sementara ada orang yang shalat.
Kemudian orang ini membaca kalimat di atas.
Mendengar itu,
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لَقَدْ دَعَا اللَّهَ بِاسْمِهِ الْعَظِيمِ الَّذِى إِذَا دُعِىَ بِهِ
أَجَابَ وَإِذَا سُئِلَ بِهِ أَعْطَى
“Sungguh dia telah berdoa kepada Allah dengan nama-Nya yang paling
agung, yang jika seseorang berdoa kepada-Nya dengan nama tersebut
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لَقَدْ دَعَا اللَّهَ بِاسْمِهِ الْعَظِيمِ الَّذِى إِذَا دُعِىَ بِهِ
أَجَابَ وَإِذَا سُئِلَ بِهِ أَعْطَى
“Sungguh dia telah berdoa kepada Allah dengan nama-Nya yang paling
agung, yang jika seseorang berdoa kepada-Nya dengan nama tersebut
maka
Allah akan mengabulkannya,
dan jika dia meminta kepada-Nya dengan nama tersebut maka Allah akan memenuhi permintaannya.”
(HR. Ahmad, Abu Daud,
An-Nasa’i, dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).
An-Nasa’i, dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).
No comments:
Post a Comment