1. Surat Az-Zumar Ayat 53
۞ قُلْ يٰعِبَادِيَ الَّذِيْنَ اَسْرَفُوْا عَلٰٓى اَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوْا مِنْ رَّحْمَةِ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ جَمِيْعًا ۗاِنَّهٗ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ
Artinya:
"Katakanlah (Nabi Muhammad),
"Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas (dengan menzalimi) dirinya sendiri, janganlah berputus asa dari rahmat Allah.
Sesungguhnya Allah mengampuni dosa semuanya.
Sesungguhnya Dialah Yang Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang."
(QS Az-Zumar: 53).
2. Surat Al-Furqan Ayat 70
اِلَّا مَنْ تَابَ وَاٰمَنَ وَعَمِلَ عَمَلًا صَالِحًا فَاُولٰۤىِٕكَ يُبَدِّلُ اللّٰهُ سَيِّاٰتِهِمْ حَسَنٰتٍۗ وَكَانَ اللّٰهُ غَفُوْرًا رَّحِيْمًا
Artinya:
"Kecuali, orang yang bertobat, beriman, dan beramal saleh.
Maka, Allah mengganti kejahatan mereka (dengan) kebaikan.
Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
(QS Al-Furqān: 70).
Berdasarkan ayat tersebut, Allah SWT bukan hanya mengampuni dosa manusia yang memohon ampunan kepada-Nya, tetapi juga menggantinya dengan kebaikan.
3. Surat Taha Ayat 82
وَاِنِّيْ لَغَفَّارٌ لِّمَنْ تَابَ وَاٰمَنَ وَعَمِلَ صَالِحًا ثُمَّ اهْتَدٰى
Artinya:
"Sesungguhnya Aku Maha Pengampun bagi yang bertobat, beriman, dan berbuat kebajikan, kemudian tetap dalam petunjuk."
(QS Ṭāhā: 82).
Dalam ayat tersebut, Allah SWT akan memberikan ampunan kepada hamba-Nya apabila ia telah bertaubat dengan sungguh-sungguh, menyesali perbuatannya, dan bertekad untuk tidak mengulangi kesalahannya.
4. Surat An-Nisa Ayat 48
اِنَّ اللّٰهَ لَا يَغْفِرُ اَنْ يُّشْرَكَ بِهٖ وَيَغْفِرُ مَا دُوْنَ ذٰلِكَ لِمَنْ يَّشَاۤءُ ۚ وَمَنْ يُّشْرِكْ بِاللّٰهِ فَقَدِ افْتَرٰٓى اِثْمًا عَظِيْمًا
Artinya:
"Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni (dosa) karena mempersekutukan-Nya (syirik), tetapi Dia mengampuni apa (dosa) yang selain (syirik) itu bagi siapa yang Dia kehendaki.
Siapa pun yang mempersekutukan Allah sungguh telah berbuat dosa yang sangat besar."
(QS An-Nisā': 48).
Ayat tersebut menegaskan bahwa Allah SWT memberikan ampunan kepada siapa saja yang dikehendaki-Nya, selama hamba-Nya memohon ampun kepada-Nya, dan tidak mengulangi lagi perbuatan dosanya.
5. Surat Sad Ayat 66
رَبُّ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا الْعَزِيْزُ الْغَفَّارُ
Artinya:
"(yaitu,) Tuhan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya,
Yang Maha Perkasa lagi Maha Pengampun."
(QS Ṣād: 66).
6. Surat Nuh Ayat 10
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوْا رَبَّكُمْ اِنَّهٗ كَانَ غَفَّارًاۙ
Artinya:
"Lalu, aku berkata
(kepada mereka),
"Mohonlah ampun kepada Tuhanmu.
Sesungguhnya Dia Maha Pengampun."
(QS Nūḥ: 10).
7. Surat Gafir Ayat 42
تَدْعُوْنَنِيْ لِاَكْفُرَ بِاللّٰهِ وَاُشْرِكَ بِهٖ مَا لَيْسَ لِيْ بِهٖ عِلْمٌ وَّاَنَا۠ اَدْعُوْكُمْ اِلَى الْعَزِيْزِ الْغَفَّارِ
Artinya:
"Kamu menyeruku agar kufur kepada Allah dan mempersekutukan-Nya dengan sesuatu yang tidak ada padaku pengetahuan tentangnya, padahal aku menyerumu (beriman) kepada
Yang Maha Perkasa lagi Maha Pengampun."
(QS Gāfir: 42).
8. Surat Ali Imran Ayat 133
۞ وَسَارِعُوْٓا اِلٰى مَغْفِرَةٍ مِّنْ رَّبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمٰوٰتُ وَالْاَرْضُۙ اُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِيْنَۙ
Artinya:
"Bersegeralah menuju ampunan dari Tuhanmu dan surga (yang) luasnya (seperti) langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa,"
(QS Āli 'Imrān: 133).
Dari ayat tersebut, dapat diketahui bahwa Allah Maha Pengampun terhadap dosa-dosa hamba-Nya.
Adapun cara memohon ampunan Allah SWT, yakni dengan menyesali diri sendiri setelah berbuat dosa, kemudian memohon ampunan kepada-Nya, dan berjanji tidak akan mengulangi kesalahan tersebut.
No comments:
Post a Comment